3 Waktu Mistis Keramat yang dapat dibuktikan secara Ilmiah

Dalam pandangan masyarakat ada tiga waktu yang di anggap mistis oleh masyarakat, yaitu waktu sore menjelang magrib, tengah malam dan jam tiga pagi. Di balik anggapan masyarakat tersebut ternyata terdapat penjelasan secara ilmiah.
1. Jam 6 sore atau ketika menjelang magrib

Kata orang tua jaman dahulu waktu magrib merupakan waktu dimana banyak setan yang sedang berkeliaran. Menurut mitos orang jaman dahulu jika ada anak anak yang keluar atau bermain ketika magrib maka akan di culik kolong wewe/ sundel bolong. Begitulah mitos yang ada di masyarakat.

Penjelasan ilmiah: Namun tauhkah agan bahwa dari mitos – mitos yang ada tersebut ternyata ada penjelasan ilmiahnya. Sebenarnya waktu menjelang magrib adalah waktu dimana warna alam berubah menjadi warna merah. dimana spektrum cahaya ini mepunyai resonansi yang sama dengan jin dan setan. 

Resonasi merupakan dengungan suara atau peristiwa turut bergetarnya suatu benda yang disebabkan oleh pengaruh gelombang elektromaknetik luar.

Oleh sebab itulah, pada waktu tersebut, setan dan jin memiliki tenaga yang lebih kuat. Dengan alasan tersebut, akan jauh lebih baik jika kita tetap berada di dalam rumah saat menjelang maghrib.


2. Tengah malam “jam 00.00”



Banyak yang bilang ketika tengah malam tiba, merupakan waktunya hantu untuk berkeliaran. Hal tersebut sudah menjadi mitos tersendiri. Banyak cerita yang beredar di masyarkat yang identik dengan jam 12 malam atau jam 00.00.

Penjelasan ilmiah : Secara ilmiah dapat dijelaskan karena malam selalu identik dengan kegelapan. Dengan langit yang menghitam dan semua seakan menjadi bayang-bayang, menjadikan orang beranggapan setan akan muncul pada saat tersebut.

Selain itu, jam 00.00 merupakan saat bergantinya hari. Waktu menunjukkan pada titik 0 dan ini waktu di mana emosi manusia pun pada titik nol. Kesan misteri jam 12 malam pun tidak bisa dihindarkan karena terbangunnya sugesti menyeramkan dan keadaan emosi yang rendah.


3. Jam 3 pagi


Pada jam 3 pagi merupakan jam ketika manusia di puncak tidurnya, hal tersebut secara pisikologis yang disebut REM (Rapid Eye Movement) dalam tahap tidur. Ini adalah tahap ketika manusia sedang bermimpi.

Penjelasan ilmiah : Bagi sebagian orang yang mempunyai kebiasaan begadang akan menjadikan otak memproses lingkungan yang berbeda, kekuatan otak yang menurun akan tetapi tubuh dipaksakan untuk terus terjaga. Hal tersebut bisa menyebabkan sensasi dalam tubuh. Salah satunya orang mengalami Sleep Paralysis. Pada tahap tersebut, tubuh dapat merasakan beberapa sensasi seperti reaksi teror atau panik, halusinasi pendengaran atau visual dan perasaan. 


Sensasi tersebut yang sering dikaitkan dengan kepercayaan akan adanya roh-roh jahat yang sedang mengganggu. Jadi sebenarnya tidak lain kekuatan pikiran sendiri yang menciptakan setan dan roh-roh jahat itu muncul.